Pemimpin Catalonia Deklarasikan Kemerdekaan dari Spanyol

Carles Puigdemont i Casamajo (Foto: Generalitat de Catalunya)

maiwanews – Catalonia akhirnya mendeklarasikan kemerdekaan dari Spanyol. Di Parlemen Wilayah Catalan di Barcelona, Spanyol, 10 Oktober, Presiden Catalonia Carles Puigdemont i Casamajo menandatangani deklarasi kemerdekaan. Presiden Puigdemont dalam pernyataannya di parlemen mendesak pemerintah Spanyol untuk melakukan dialog. Presiden Puigdemont juga mengatakan Catalonia (Catalan/Catalunya) berhak untuk mendapatkan kemerdekaan.

Menanggapi deklarasi tersebut, seorang juru bicara Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy, mengatakan pemerintah menolak deklarasi kemerdekaan Catalonia. Deklarasi itu disebut sebagai deklarasi sepihak. Dialog tidak mungkin dilakukan jika pemimpin Catalonia telah memutuskan untuk memisahkan diri dari Spanyol.

Akhir pekan lalu Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy, mengancam untuk membatalkan status semi otonomi kawasan tersebut dan menutup lembaga-lembaga politik Catalonia serta memberlakukan pemerintahan langsung dari Madrid.

Sabtu 7 Oktober kepada surat kabar El Pais, Mariano Rajoy menyatakan tidak akan mengesampingkan penggunaan kekuatan hukum untuk mencabut status otonomi Catalonia jika wilayah itu menyatakan kemerdekaan. Sebelumnya, 1 Oktober Rajoy menegaskan tidak akan ada dialog jika Catalonia mengancam mendeklarasikan kemerdekaan berdasar hasil referendum tidak sah.

Selasa malam waktu setempat, Puidgemont menyampaikan di hadapan parlemen “Hari ini saya mempergunakan mandat untuk Catalonia menjadi negara merdeka berbentuk Republik”.

Akibat instabilitas politik dan keamanan, beberapa perusahaan di Catalan menyatakan akan memindahkan kantor pusat mereka ke wilayah lain Spanyol untuk menghindari kemungkinan tersingkir dari pasar Uni Eropa. (VoA/jm/ka)