Strategi Militan ISIS Masuk Eropa

maiwanews – Militan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria) menggunakan strategi tertentu agar bisa masuk ke wilayah Eropa Barat dengan aman. Menggunakan pesawat sudah sulit dilakukan mengingat ketatnya pengamanan. Sebagai alternatif, militan ISIS akan menggunakan jalur darat.

Sebuah sumber mengatakan kepada Bild Am Sonntag, koran nasional Jerman, mengatakan militan ISIS akan menyamar sebagai pengungsi asal Suriah agar bisa lebih mudah masuk ke Eropa. Dari Suriah mereka melintasi perbatasan Turki. Kemudian dengan passport palsu melakukan perjalanan ke negara-negara Eropa untuk melancarkan serangan.

Koran Jerman itu melaporkan bahwa kondisi kacau di perbatasan Suriah-Turki membuat sulit menangkap anggota ISIS di tengah gelombang pengungsi. Setiap hari ratusan pengungsi melintasi perbatasan kedua negara. Dengan berada di antara para pengungsi, anggota ISIS berpeluang masuk wilayah Turki tanpa menarik perhatian.

Selain sebagai pintu keluar, Turki juga dijadikan sebagai pintu masuk. Untuk bergabung dengan ISIS di Suriah, banyak orang datang ke Turki sebagai wisatawan. Dari sana mereka dengan mudah menyeberang ke Suriah. (m011/RT)