AS Tegaskan Komitmen atas Konvensi Senjata Kimia

20220323-prajurit-at-pelatihan-pertahanan-kimia-biologi-radiologi-nuklir-9jan2015
Seorang prajurit dalam sebuah latihan pertahanan kimia, biologi, radiologi, dan nuklir di Pangkalan Pengawal Nasional Udara Francis S Gabreski. 9 Januari 2015.

maiwanews – Amerika Serikat menegaskan komitmennya atas konvensi senjata kimia. Hal itu diungkapkan pada kunjungan virtual duta besar masing-masing kelompok regional Dewan Eksekutif Organisasi Pelarangan Senjata Kimia.

Kegiatan itu berlangsung pada 21-22 Maret 2022 di Blue Grass Chemical- Agen Pilot Plant di Kentucky. Direktur Jenderal Dewan Eksekutif Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (Organization for the Prohibition of Chemical Weapons/OPCW) ikut berpartisipasi pada acara itu.

Selama kunjungan virtual, Amerika Serikat menjelaskan status program penghancuran persediaan miliknya dan memberikan tur virtual fasilitas tersebut. Demikian dilaporkan Deplu AS (Departemen Luar Negeri Amerika Serikat) hari Selasa (22/03/2022).

Di bawah Menteri Luar Negeri untuk Pengendalian Senjata dan Keamanan Internasional, Bonnie Jenkins berbicara kepada kelompok itu untuk menyoroti prioritas berkelanjutan AS untuk menyelesaikan penghancuran sisa persediaan senjata kimia AS pada September 2023.

Hingga saat ini proses penghancuran telah selesai sebesar 97,37 persen. Dewan Eksekutif juga mendengar dari Komisi Penasihat Warga Demiliterisasi Kimia Kentucky tentang bagaimana Amerika Serikat bekerja dengan daerah untuk mengatasi masalah lingkungan dan keselamatan.

Kunjungan tersebut memperjelas bahwa Amerika Serikat berkomitmen untuk menegakkan Konvensi Senjata Kimia, karena memiliki peran penting dalam memberikan kontribusi positif bagi keamanan nasional AS. (hiu)