maiwanews – Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) mengelar Pertemuan Tebatas di Jakarta, sebagai narasumber Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto, Jumat (14/10/2022).
Danny Pomanto dalam kesempatan ini membagikan pengalaman Pemerintah Kota Makassar dalam implementasi pemanfaatan ruang bawah tanah. “Jadi Pak Gubernur Sulsel untuk provinsi dan kami, berbagi pengalaman penerapan pemanfaatan bawah tanah di Makassar,” ujar Danny Pomanto.
Danny Pomanto menganjurkan beberapa hal Kepada Dewan Pertimbangan Presiden terkait kekosongan hukum pemanfaatan ruang bawah tanah. Dari Pengalaman dan pandangan Danny Pomanto ini bakal dijadikan rujukan terkait prospek pengaturan pemanfaatan ruang bawah tanah secara nasional. “Berdasarkan pengalaman penataan ruang bawah tanah perlu dibuatkan regulasi sendiri,” ujar Danny.
Jadi tambah Danny,disarankan agar mencantol di undang-undang yang sudah ada. Dengan hadirnya undang-undang tersebut, pemanfaatan ruang bawah tanah perlu dimaksimalkan tanpa mengesampingkan persoalan penataan ruang.
Turut hadir pula guru besar dari UGM (Universitas Gajah Mada) ahli penataan ruang dan ahli hukum agraria, Prof. Dr.Ir. Bhakti Setiawan, MA., Ph.D. dan Prof.Dr.Sudjito, SH.M.Si.(i)
Danny Pomanto Optimistis Raih PPD 2023, Lewat Program Lorong Wisata
Blinken Otorisasi Penarikan Senjata AS untuk Ukraina Senilai $2,5 M
Jembatan Poringan Kab. Luwu Dapat Digunakan Kembali
Bangun Komunikasi dengan Sejumlah Klub, Kaesang Dorong KLB PSSI
Danny Pomanto Siap Kawal Realisasi PSEL di Kota Makassar