Iran-Belarus Teken Peta Jalan Kerja Sama Komprehensif

20230314-presiden-belarus-iran-pub13mar2023
Presiden Belarus Alexander Lukashenko (kiri) bersalaman dengan Presiden Iran Ebrahim Raisi (kanan), pada acara penandatanganan peta jalan untuk kerja sama komprehensif di Teheran, Iran, pada Senin, 13 Maret 2023 waktu setempat. (Foto: Tasnim News Agency/Mohammadhosein Movahedinejad)

maiwanews – Presiden Iran Ebrahim Raisi dan mitranya dari Belarus Alexander Lukashenko menandatangani pera jalan kerja sama komprehensif antara kedua negara. Keduanya juga menandatangi beberapa kesepakatan di bidang-bidang lain.

Penandatangan peta jalan kerja sama dilakukan Presiden Raisi dan Presiden Lukashenko Senin (13/03/2023) di Teheran, Iran. Para menteri dan pejabat tinggi dari kedua negara juga menandatangani tujuh perjanjian kerja sama lainnya dalam acara tersebut.

Kesepakatan tersebut mencakup interaksi di sektor perdagangan, transportasi, pertanian, kegiatan budaya dan seni, ekstradisi narapidana, dan implementasi rencana dalam rangka peringatan 30 tahun pembentukan hubungan bilateral antara kedua negara.

Berbicara pada konferensi pers bersama dengan pemimpin Belarus setelah acara tersebut, Presiden Raisi menyatakan harapan bahwa perjanjian tersebut akan memperkuat hubungan bilateral dan memenuhi kepentingan bersama kedua negara.

Menggambarkan kunjungan Presiden Lukashenko ke Iran sebagai tonggak dalam mempromosikan hubungan antara Teheran dan Minsk, Presiden Raisi mengatakan peta jalan menuju kerja sama komprehensif dan peningkatan hubungan strategis akan menandai masa depan hubungan bilateral Iran-Belarus.

Menyoroti kemajuan Iran di bawah tekanan sanksi dan keberhasilannya mengubah ancaman menjadi peluang, Raisi mengatakan, “Iran siap berbagi pengalamannya di era (sanksi) ini dengan Belarusia, sebagai negara sahabat”. Dia juga menyuarakan tekad Iran untuk memperluas hubungan dengan Belarus di organisasi regional dan internasional.

Presiden Belarus pada kesempatannya memuji Iran karena membuat kemajuan secara mandiri terlepas dari sanksi dan tekanan. Presiden Lukashenko menyatakan bahwa penerapan semua perjanjian bilateral akan memungkinkan Belarus dan Iran meningkatkan nilai pertukaran perdagangan menjadi $100 juta.

Presiden Lukashenko juga menyatakan bahwa negaranya dan Iran berbagi pandangan tentang isu-isu regional dan internasional, karena keduanya mendukung keadilan dan multilateralisme di dunia. (z/Tasnim News Agency)