
maiwanews – Pemerintah berkomitmen menjamin ketercukupan pangan nasional. Untuk itu, pemerintah terus meningkatkan produksi pertanian. Langkah ini juga sebagai antisipasi ancaman krisis pangan.
Komitmen ini disampaikan Presiden Jokowi (Joko Widodo) usai menerima penghargaan dari Institut Penelitian Padi Internasional (International Rice Research Institute/IRRI). Penghargaan berupa Certificate of Acknowledgemen diberikan kepada pemerintah Indonesia atas keberhasilan mencapai swasembada beras.
Untuk mencapai tujuan peningkatan produksi pangan, pemerintah telah membangun sejumlah infrastruktur di bidang pertanian. Pembangunan bendungan, embung, maupun jaringan irigasi dilakukan untuk mendukung peningkatan hasil produksi pertanian nasional.
Selain infrastruktur, pemerintah juga memanfaatkan varietas unggul padi serta melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi. Dengan berbagai langkah tersebut diharapkan Indonesia dapat mencapai swasembada bahkan surplus beras selama tiga tahun terakhir.
Data BPS (Badan Pusat Statistik) menyebutkan bahwa stok beras nasional bulan April 2022 menjadi stok tertinggi, yaitu 10,2 juta ton.
Mentan (Menteri Pertanian) Syahrul Yasin Limpo usai acara mengatakan, penghargaan dari IRRI merupakan kado terbesar pada ulang tahun kemerdekaan Indonesia ke-77. IRRI dikatakan telah memberikan pengakuan terhadap ketangguhan sistem pertanian dan pangan serta swasembada beras Indonesia pada tahun 2019-2021.
“Indonesia bahkan berhasil membangun berbagai bendungan dan irigasi sebagai menjadi tolok ukur kuatna pertanian”, ungkap Mentan Syahrul. (z/BPMI Setpres)
PKS Harap Koalisi Perubahan Deklarasi Anies Baswedan Pada Februari
Pemerintah Target Produksi Baterai Kendaraan Listrik pada 2024
Dinas PUTR Sulsel Lakukan Penanganan Darurat Jalan Hertasning
Pemerintah Resmi Mencabut Pemberlakuan PPKM
Pemerintah Sulsel Anggarkan Pembangunan Stadion Mattoangin Tahun Depan