
maiwanews – Kelompok jaminan keamanan inernasional untuk Ukraina secara aktif mengerjakan dokumen pertama terkait rekomendasi jaminan keamanan masa depan untuk Ukraina.
Kelompok ini diketuai bersama oleh Kepala Kantor Presiden Ukraina Andriy Yermak dengan Sekretaris Jenderal NATO (North Atlantic Treaty Organization/Pakta Pertahanan Atlantik Utara) Anders Fogh Rasmussen.
“Pengerjaan dokumen pertama sedang berjalan, rekomendasi pertama mengenai jaminan keamanan. Pekerjaan ini tidak mudah, tapi saya kira dokumen akan muncul dalam waktu dekat”, kata Andriy Yermak.
Pernyataan ini disampaikan pada pengarahan bersama dengan perwakilan dari kelompok pemimpin dunia The Elders Ban Ki-moon dan Juan Manuel Santos Calderon di Kota Kyiv, Ukraina. Demikian disampaikan Kantor Kepresidenan Ukraina Selasa (16/08/2022).
Menurut dia, baik kelompok jaminan keamanan internasional dan spesialis dan ahli Ukraina bekerja dengan baik dalam hal ini. Negara-negara dengan potensi menjadi penjamin keamanan Ukraina sedang ditambahkan.
Mantan Sekjen PBB (Sekretaris Jenderal Preserikatan Bangsa-Bangsa) Ban Ki-Moon mencatat bahwa serangan Rusia menyebabkan masalah global dan menciptakan kesulitan bagi miliaran orang di dunia.
Menurut Ban Ki-Moon, Rusia harus menghentikan operasi militer terhadap Ukraina sebagai negara anggota PBB. Ia menekankan bahwa setelah ini harus ada pengadilan untuk mengadili pihak-pihak bertanggung jawab atas agresi tersebut. (z/Kantor Kepresidenan Ukraina)
Shou Zi Chew Paparkan Keamanan TikTok di Depan Kongres AS
Indonesia Lanjutkan Bantuan Kemanusiaan untuk Turki Pascagempa
Gubernur Andi Sudirman Resmikan Tempat Pelelangan Ikan Beda Takalar
Rusia Bebaskan 116 Tawanan asal Ukraina
Gubernur Andi Sudirman Serahkan Bantuan Keuangan Untuk Pemkab Tana Toraja