maiwanews – Tentara nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) berencana membeli sejumlah helikopter jenis AgustaWestland AW101 untuk Kepresidenan dan penumpang VVIP.
Kepala Staf TNI AU Marsekal Agus Supriyatna mengungkapkan alasan pihaknya memilih helikopter dengan kapasitas angkut hingga 4 ton tersebut.
Alasan pertama kata Agus, helikopter ini memiliki Kabin yang tinggi yakni 180 sentimeter. Sehingga jelas Agus, tamu negara tidak perlu jongkok untuk masuk ke helikopter.
Alasan kedua sambung Marsekal Agus, helikopter AW101 memiliki tiga mesin sehingga dinilai lebih aman. Agus mengilustrasikan, pesawat Sukhoi yang memiliki 2 mesin lebih aman dibanding F16 yang hanya menggunakan 1 mesin.
“Setelah kami cari dan kaji, kami dapatlah AW101 itu,” kata Marsekal Agus kepada wartawan di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (26/11/2015).
Agus menjelaskan, sebanyak 6 helikopter AW101 jenis biasa dan 3 untuk jenis VVIP yang akan dibeli. Perbedaan helikopter AW101 yang biasa dengan VVIP sambung Agus, hanya terletak di bagian interior.
Sayangnya TNI AU tidak memilih membeli helikopter buatan PT Dirgantara Indonesia (PTDI) yang notabene memiliki spesifikasi yang sama.
