
maiwanews – Presiden rusia Vladimir Putin mengaku tidak menghalangi kegiatan ekspor gandum dan bahan pangan lainnya dari Ukraina. Menurutnya, ada beberapa cara dapat ditempuh untuk mengirim pangan ke luar negeri.
Sebagian pelabuhan masih berada di bawah kendali pemerintah Ukraina, produk pangan seperti gandum dapat dikirim melalui pelabuhan ini. Terutama pelabuhan di Laut Hitam Odessa serta pelabuhan lain di dekatnya.
“Saya telah mengatakan kepada semua kolega kami berkali-kali, biarkan mereka melakukan bongkar muat di pelabuhan”, ungkap Presiden Putin dalam wawancara dengan kanal Rossyia 1 TV di Sochi sebagaimana dikutip Kremlin beberapa waktu lalu. Ia mengaku menjamin perjalanan mereka dengan damai ke perairan internasional tanpa masalah.
Opsi kedua adalah, melalui pelabuhan di Laut Azov-Berdyansk dan Mariupol, pelabuhan ini berada di bawah kendari Rusia. “Kami siap untuk memastikan (mereka -red) keluar dengan bebas tanpa masalah dari pelabuhan-pelabuhan ini, termasuk untuk ekspor biji-bijian Ukraina”, jelas Presiden Putin.
Ketiga, ekspor dari Ukraina dimungkinkan melalui Danube dan melalui Rumania. Dan keempat, ekspor dimungkinkan melalui Hungaria. kelima, dimungkinkan juga untuk melakukan melalui Polandia.
Cara termudah melakukan ekspor adalah mengangkut biji-bijian melalui Belarus. Ini adalah cara termudah dan termurah karena dari sana dapat langsung dikirim ke pelabuhan Baltik dan lebih jauh ke tempat mana pun di dunia. Namun ekspor melalui Belarus terkendala oleh sanksi terhadap negara ini. (hiu)
?Wali Kota Makassar Pastikan Seleksi Sekda Berjalan Transparan dan Profesional?
Menlu Rusia Sebut Warga Sipil Jadi Korban Serangan Ukraina
Prabowo: Kita Tidak Bisa Melindungi Hanya dengan Itikad Baik
Porsche 963 Memulai Daytona 24 Jam dari Baris Kedua
Blinken Lakukan Perjalanan ke Republik Korea, Jepang, dan Prancis









