
maiwanews – Korps Kepolisian Perairan dan Udara hari Jumat menandatangani nota kesepahaman kerja sama strategis dengan akademi pelayaran dan akademi penerbangan demi penguatan kompetensi personel.
Nota kesepahaman antara Korpolairud (Korps Kepolisian Perairan dan Udara) dengan Akademi Penerbangan Indonesia Banyuwangi, Politeknik Penerbangan Curug, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, dan Politeknik Penerbangan Palembang berlangsung di Mako Ditpoludara Korpolairud, Pondok Cabe, Jumat, 3 Januari 2025.
Kepala Korpolairud, Irjen Pol M. Yassin Kosasih, pada kesempatan itu mengungkapkan bahwa program peningkatan pelatihan ini telah direncanakan dengan matang. “Personel terpilih akan dikirim ke institusi sesuai dengan kebutuhan operasional, seperti sekolah pilot, calon komandan kapal, dan mekanik, dengan dukungan anggaran tahun 2025,” ujar Irjen Yassin.
Saat ini, Korpolairud mengoperasikan 60 helikopter dan pesawat udara. Kesemuanya diawaki lulusan institusi pelatihan ternama, termasuk di Amerika Serikat untuk pelatihan khusus. Keahlian ini terbukti krusial, terutama dalam operasi di wilayah pegunungan dan tantangan lainnya.
Personel Korpolairud menunjukkan kompetensi tinggi, juga terlihat dalam pengamanan acara internasional, operasi Damai Cartenz hingga respons cepat bencana banjir di Sulawesi, hingga misi di NTT (Nusa Tenggara Timur). Atas dedikasi tersebut, Korpolairud menerima apresiasi dari Menteri Sosial.
“Kerja sama ini memungkinkan kami mencetak personel unggul dan memberikan pelayanan terbaik untuk mendukung keamanan serta kemanusiaan di seluruh Indonesia,” tutup Irjen Yassin. (z/Mabes Polri/Humas Polri)
Prabowo Akan Terima Kunjungan Resmi Albanese
Kapolda Metro Jaya Tinjau Langsung Keamanan 'May Day 2025' di Sekitar Gedung DPR/MPR RI
Presiden Prabowo Terima Menlu Prancis, Tekankan Penguatan Kemitraan
Pentagon Kerahkan Brigade Stryker dan Batalyon Penerbangan ke Perbatasan Meksiko
KRI Madidihang-855 Gelar 'Passing Exercise' dengan Kapal Perang Jepang









