Prabowo Terima Audiensi Ketua PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa Beserta Jajarannya

20250115-prabowo-subianto-khofifah-indar-parawansa-muslimat-nu-prod14jan2025
Presiden Prabowo Subianto menerima audiensi Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama, Khofifah Indar Parawansa, bersama jajarannya di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 14 Januari 2025. (Foto: BPMI Setpres/Cahyo)

maiwanews – Presiden Prabowo Subianto hari Selasa, 14 Januari 2025, di Istana Merdeka, Jakarta, menerima audienasi Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama, Khofifah Indar Parawansa, bersama jajarannya.

Pada kesempatan itu Khofifah melaporkan berbagai program dan layanan Muslimat NU (Nahdlatul Ulama). Hal ini mendapat apresiasi dari Presiden Prabowo. Berbagai inisiatif Muslimat NU, dinilai menyentuh langsung kebutuhan masyarakat di tingkat akar rumput.

“Beliau memberikan apresiasi luar biasa karena hal-hal kecil ini dipikirkan oleh Muslimat NU. Karena jaringannya luas, kita berharap efektivitas program ini akan bisa terasa lebih signifikan”, ujar Khofifah kepada awak media seusai pertemuan.

Khofifah memperkenalkan dua program baru, akan diluncurkan pada Kongres XVIII Muslimat NU. Program pertama diberi nama Mustika Mesem (Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem) dan program kedua adalah Mustika Darling (Muslimat Cantik Sadar Lingkungan).

Program Mustika Mesem bertujuan mengentaskan kemiskinan ekstrem melalui kegiatan sederhana di tingkat ranting. Khofifah mencontohkan inisiatif membawa telur ke kegiatan pengajian sebagai bentuk kontribusi langsung kepada masyarakat miskin ekstrem dan anak-anak bergizi buruk.

Sedangkan program Mustika Darling mengedepankan kesadaran lingkungan melalui pengelolaan sampah oleh kader Muslimat NU di berbagai daerah. Para kader Darling di setiap pengajian dikatakan akan melakukan pemilahan sampah hingga membersihkan sampah di lingkungan sekitar.

Khofifah dalam keterangannya mengatakan, ia beserta jajarannya juga menyampaikan kepada Presiden Prabowo tentang persiapan Kongres XVIII Muslimat NU pada 11-16 Februari 2025 mendatang di Kota Surabaya. Menurut Khofifah, kongres tersebut akan dihadiri oleh ribuan delegasi dari seluruh Indonesia.

“Kami sowan Pak Presiden mohon kerawuhan beliau pada pembukaan Kongres, insyaallah akan dilaksanakan pada 12 Februari bulan depan, dihadiri oleh 532 cabang, lalu 11 pimpinan cabang istimewa, 37 PW (Pengurus Wilayah),” ujar Khofifah. (z/BPMI Setpres)


20250129-banner-rakernas-hut-pti-di-senayan-jakarta