maiwanews – Wasekjen NATO Radmila Shekerinska mengunjungi Paris Jumat, 7 Maret 2025, waktu setempat, bertemu pejabat Senior Prancis untuk membahas situasi keamanan terkini serta prioritas aliansi.
Pada pertemuan itu, Wasekjen (Wakil Sekretaris Jenderal) NATO (North Atlantic Treaty Organization/Pakta Pertahanan Atlantik Utara) memuji peran penting Prancis di tengah tidak menentunya agenda global saat ini.
Wasekjen Shekerinska memuji Prancis atas kontribusinya signifikan negara itu dalam mendukung Ukraina, menekankan bahwa kebutuhan medan perang tetap mendesak dan bahwa perdamaian abadi membutuhkan upaya terpadu dari Eropa, Amerika Serikat, dan Ukraina.
“Kita tidak dapat memiliki Minsk 3.0”, kata Shekerinska. Ia berterima kasih kepada Prancis atas kepemimpinan proaktif dan keterlibatannya dengan negara-negara sekutu. Ia menekankan persatuan sebagai kekuatan inti NATO.
Wasekjen Shekerinska juga menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi substansial Prancis terhadap pencegahan dan pertahanan NATO, termasuk penempatannya ke Pasukan NATO di Rumania dan Estonia.
Ia menyambut baik keterbukaan Presiden Prancis, Emmanuel Macron untuk meningkatkan pengeluaran pertahanan hingga 3,5% dari PDB (Produk Domestik Bruto), mendorong semua sekutu untuk berinvestasi lebih banyak. Mengenai kerja sama NATO-UE (Uni Eropa), ia menggarisbawahi perlunya upaya pertahanan saling melengkapi dan dapat dioperasikan bersama.
Pertemuan Wasekjen Shekerinska di Paris didahului dengan kunjungan bersama Perwakilan Tetap NATO ke Pangkalan Udara Istres di Prancis selatan, mencakup pengarahan tentang pencegahan nuklir Prancis dan peran strategisnya dalam aliansi. (z/NATO)
Presiden Terima Delapan Pengusaha Besar, Bahas Perekonomian dan Investasi Nasional
Presiden dan Menteri ATR Bahas Isu Pertanahan
Iwaya dan Blinken Bahas Aliansi Jepang-AS
Menlu AS Temui Macron Bahas Masalah Ukraina dan Timur Tengah
Presiden Sebut Pompanisasi di Bantaeng Tingkatkan Produktivitas Pertanian
